Pada jaman duhulu kala hutan sangatlah
lebat banyak binatang yang tinggal di hutan dengan aman tanpa takut akan diburu
manusia banyak makanan melimpah ruah sehingga para binatang tidak takut
kelaparan.
Pada masa itu ada seekor kancil pintar
yang hidup dihutan belantara, setiap hari menyusuri hutan untuk mencari makan
setiap jengkal hutan telah kancil susuri sehingga kancil hapal tiap jengkal
dari hutan tersebut.
Kancil Mencuri Timun-Pada suatu hari si kancil
berjalan-jalan untuk mencari makan tak terasa sampailah ia di pingggiran hutan
ia melihat sawah yang ditanam pak tani, tanamannya begitu hijau dengah buah
mentimun yang sangat segar dilihatnya.."Buah apa itu keliatan kok seger
banget disiang yang panas ini" guman kancil sambil menghampiri buah
mentimun yang baru pertama kali dilihatnya, akhirnya kancilpun memakan buah
mentimun itu,
"Wah...memang seger ini
buah, tapi hari dah mulai sore aku harus cepat-cepat masuk kehutan sebelum
ketahuan pak tani' guman kancil lagi, akhirnya kancilpun masuk kehutan dan
berencana kembali lagi besoknya.
Suatu ketika pak tani bersama istrinya
mengunjungi sawahnya untuk merawat tanaman mentimunya "lho bu tanaman
mentimunnya kok banyak yang hilang, trus ini banyak sisa-sisa bekas dimakan
hewan'', ''iya pak..wah ini pasti ada binatang yang memakannya harus di jagain
ini pak, klo bisa besok buat perangkap supaya hewan yang mencuri timun kapok''
jawab ibu tani tersebut, keesokan harinya pak tani pun memasang perangkap
disawah.
"Wah cuacanya panas banget, enak
nich klo makan mentimun disawah segerrrrr...." guman kancil pada suatu
siang yang sangat panas terik, kancil tidak menyadari bahwa pak tani telah
memasang perangkap disawahnya, sampai disawah kancil pun dengan lahapnya
memakan mentimun yang ada dan tiba-tiba "krakkk...." kancil kaget
ternyata kakinya telah masuk perangkap, "Wah ketangkap juga kau kancil
pencuri timun, akan kujadikan lauk buat makan malam" ujar pak tani yang
telah berdiri dihadapan kancil.
Kancilpun dibawa pak tani kerumahnya
dan dimasukin ke kandang supaya tidak lepas, kancilpun bersedih dan berfikir
keras agar bisa bebas dari kandang ketika kancil senang berfikir tiba-tiba
anjing penjaga menghampiri kancil sambil tertawa
"Hahahaha....sekarang kamu telah
ketangkap kancil dan akan menjadi santapan makan malam keluarga pak tani dan
tentunya aku akan mendapat bagian daging yang enak", "kata siapa aku
akan menjadi santapan pak tani? justru aku akan menjadi tamu kehormatan dan
akan dikawinkan dengan anak gadis pak tani" jawab kancil " kamu
jangan melucu kancil masa hewan bisa kawin dengan manusia hahahah " kata
anjing penjaga pak tani sambil tertawa
" Wahai anjing penjaga pak tani
yang gagah apa kamu tidak tahu bahwa pak tani sudah tahu kalau aku adalah hewan
kesayangan Nabi Sulaiman" ujar kancil lagi "maksudmu??" jawab
anjing penjaga sudah mulai keheranan. Kancil pun menjawab "Iya bener pak
tani udah tahu klo aku hewan kesayangan Nabi Sulaiman, jadi aku akan berubah
menjadi pria tampan dan dinikahkan dengan salah satu anak gadis pak tani"
"Wah..enak bener kamu kancil tidak
jadi di sembelih malah mau di kawinkan dengan anaknya pak tani, aku juga mau
kalau gitu kejadiannya" jawab anjing "Aku sebenarnya ga begitu suka
jadi manusia, aku lebih suka tetep jadi kancil karena bisa bebas kesana
kemari" jawab kancil lagi sambil mencoba merajuk ke anjing penjaga
"klo kamu mau gantiin,
aku sangat berterima kasih lagian kamu
kan dah lama jadi anjing penjaga" imbuh kancil lagi, sang anjing pun
termenung sambil berguman dalam hati "bener juga aku dah lama menjadi
penjaga pak tani seharusnya aku", akhirnya sang anjing pun terperdaya oleh
kata manis kancil dan mengeluarkan sikancil dari kandangnya untuk
menggantikannya,
kancilpun berkata "Tunggulah
disini saya akan ke hutan dan lapor Nabi Sulaiman bahwa engkau yang
menggantikanku sehingga bisa merubahmu menjadi pria tampan" kancilpun lari
sekencang-kencangnya masuk ke hutan dan berjanji dalam hati tidak akan
mengulangi lagi mencuri di sawah Pak Tani, tinggalah sang anjing dikandang dan
meratapi nasibnya setelah sadar bahwa ia telah tertipu oleh sikancil.
Akhir kata adik-adik jangan suka
mencuri seperti kancil karena bisa masuk penjara, dan jangan gampang percaya
oleh janji manis seseorang sebelum tahu kebenarannya seperti anjing yang
meratapi kebodohannya.
Ya itulah dongeng sebelum tidur yang
diceritakan oleh Bapakku dulu semoga bermanfaat.
SPN